History of ‘FrillyFirefly’

FRILLY FIREFLY

Dua suku kata yang gue dapetin di waktu dan tempat yang beda. Pertama saat gue masih muda *ckckck yakni pas masa kuliah. Dan yang kedua gue dapetin pas gue udah kerja. Masing-masing ada ceritanya *lebay aja sih gue 😛

@frillyfirefly

FRILLY – Sebenernya itu adalah penggalan tengah dari nama depan gue a-FRILLY-ta (cieee huruf i nya diganti jadi huruf y wkwk). Karena gerombolan maen gue waktu itu suka manggil sama nama yang dipenggal-penggal. Misal temen gue si Esti, biasanya kami panggil Esti Markutik Terkutik-kutik (wkwkwk). Terus senior gue mba Rista yang notabene namanya bagus lho, Ika Rista Hanyakrawati, biasa kami panggil mba Ika Marika Cuka. Mba Anggy, biasa dipanggil mba Anggy (ga ada yang berani ngasi nama ngawur atau emang bingung mau dikasi nama apa, kita hormatin lah kan banyak beud nolongin kite :P). Nah pas mau panggil gue apa mereka bingung, ya gue lontarin aja yang bagusan ‘frilly’ hahaha. Awalnya ga terima masa keren sendiri panggilannya wkwkwk. Eh tapi akhirnya mba Rista selalu panggil gue gitu dan gue mulai suka. Nah, gue pake deh itu nama buat akun-akun sosmed gue. Akhirnya temen-temen sosmed mulai ngenalin gue dengan nama itu (ga jelas yah, biarin ah wkwkwkwk). Sebenernya yang gue suka dari nama frilly itu adalah cara mba Rista manggil nama itu. Lucu aja sih dengan karakter mba Rista yang lenjeh tapi ngangenin. Sayang gue ma tu orang :* Senior yang asyik.

FIREFLY – Nah kalo ini gue udah kasih tau gue dapetin nama ini pas gue kerja. Tempat kerja pertama gue yang impressed banget lah buat gue yang pertama kali kerja. Gue ceritain dulu lingkungan tempat kerja gue itu. Telkomsel – itu nama perusahaannya, ga asing kan. Tapi gue masuk di situ sebagai outsourcing programmer *sayang banget ya T_T tapi gapapa itu pengalaman gue yang menyenangkan dimana gue yang notabene anak rumahan ga pernah pulang malem (gue anak baek-baek bro J) eh jadi ketagihan lembur dan pulang malem. Ketagihan? Ya iyalah gimana enggak, ini perusahaan suasana kerjanya nyaman bro. Menjunjung suasana kerja yang youth dan wew asyik. Apalagi pas udah pindah ke gedung baru. Sofa dimana-mana, Meja makan tiap lantai, morning supplement atau jajanan tiap pagi, siang ada makan bersama, pakaian bebas tapi sopan, dan sebagainya dan sebagainya hihi. Di sini karena gue sebagai programmer, so gue ada di divisi TI dengan manager tinggi gede dan brewok. Kesan pertama horror sih, tapi lama kelamaan keliatan kalo beliau asyik orangnya. Easy going dan keliatan smart (ya iyalah kalo ga smart masa jadi manager :D). Nah posisi tempat duduk gue menghadap jendela yang view-nya pepohonan dan depan meja gue itu sofa dan lcd gede yang biasa digunain buat menjamu tamu, presentasi progress, dan nonton tipi maupun streamingan (kelakuaaannn wkwkwk :D). Nah ceritanya nih, saat break lembur, aku nonton film Guardian of The Galaxy (maklum gue ga hobi nonton di bioskop sebelum ketemu suami gue yang movie enthusiast :D). Karena pada makan malem di bakmi Pak Ndut di area parker, jadi gue nonton sendirian. Eh tetiba manager gue nyamperin (ternyata udah pada selese makan) dan satu per satu gabung jadi nonton bareng deh :D. Di film Guardian of The Galaxy itu kan bagian akhir-akhirnya ada kunang-kunang pas Groot ngelindungin dan ngorbanin dirinya. Terus gue cuma nyeletuk ‘itu kunang-kunang’. Eh manager gue malah ngeh nya gue ga ngerti kunang-kunang (ngerti sih tapi belum pernah liat). Gue kekeh jaga image dong wkwkwk. Terus akhirnya menyerah dan gue bilang belum pernah liat. Temen-temen yang ada di situ pada kaget. Lah gimana lagi emnag gue belum pernah liat. Malah ada pertanyaan, kunang-kunang itu yang nyala apanya? Gue jawab ekor, eh pada ketawa. Kunang-kunang kan punya nya bokong bukan ekor T_T. Malunyaaa…dan akhirnya manager gue dimana-mana kalo manggil gue kunang-kunang. Sebel sih awalnya. Tapi akhirnya gue ambil positifnya seekor kunang-kunang. Dan akhirnya nama sosmed gue tambah jadi frillyfirefly J.

Tambahan aja nih, gue baper abis waktu gue harus resign karena gue ketrima di perusahaan lain dengan status tetap. Gimana melow nya gue waktu pamitan via email, ni gue copas in (wkwkwkwk gue simpen buat kenangan).

—————————————————————————————————————————————————————————-

Dear The Great Team IT Operation Jateng DIY,

This is my story :p

 

Kamis, 2 Mei 2013 adalah hari pertama kesempatan saya menginjakkan kaki dan menjadi bagian dari salah satu penumpang di kereta Telkomsel, Gerbong IT Operation Regional Jateng DIY, Seat IT Support Programmer. Dalam gerbong tersebut pertama kali saya menjumpai beberapa penumpang (tidak banyak) tapi dengan karakter yang sangat berbeda satu sama lain. Cukup lama bagi saya untuk dapat memahami karakter pada masing-masing penumpang. Merekalah Mz Aul, Mz Juna, Pak Eryk, Mz Arul, Mb Dwi, Mz Bahrun (Ipin), dan Mz Rizan (Upin). Tidak lama kemudian saya bertemu dengan penumpang lama yang belum saya lihat di hari pertama saya menaiki kereta, beliaulah Pak Adi (Papa) dan Pak Rony. Tidak lama kemudian terdapat penumpang baru pada gerbong yang sama dengan saya, merekalah Mz Rosat (Mz Ocat), Wirdan (Icik Iwir), Ibhast, Ekoh, Soma, Heri, Mz Bayu, Wahyu, Ridho, Luqman, Zarfan, Mb Ria, Momo, Mb Tria, Ave, Ipur, dan Adit.

Persahabatan dan persaudaraan perlahan mulai terjalin satu sama lain saat itu. Banyak duka (di awal karena belum kenal karakter dan baper hihi) tapi setelahnya duka tersebut tertutup dengan banyak kebahagiaan dan kegembiraan yang terlewati bersama. Banyak ilmu, pengetahuan, wawasan baik dari segi pekerjaan maupun kehidupan yang saya peroleh secara tersirat maupun tersurat dari masing-masing penumpang di sini. Suasana yang nyaman dan hangat dalam gerbong, terkadang pun membuat terlena untuk melihat ke luar jendela. Hingga pada saatnya saya memiliki keinginan untuk menaiki kereta maupun transportasi lain. Tapi ternyata beberapa kali saya berusaha pindah kereta, Allah masih menakdirkan saya untuk tinggal dalam kereta ini. Saat melihat keluar jendela, keinginan mencoba kembali membara saat keretaku lewat pinggir laut dimana saya melihat ada kapal yang sepertinya akan merapat. Saya pun mencoba untuk dapat naik kapal tersebut. Usaha saya untuk itu berlangsung dari bulan Juni – Juli 2015.  Hingga pada akhir na pada tanggal 10 Agustus 2015 saya mendapatkan informasi bahwa saya dinyatakan dapat berpindah transportasi ke kapal tersebut per tanggal 18 Agustus. Kapal itu adalah Pelni.

Tiba saatnya saya harus berpamitan kepada saudara-saudara yang masih ada dalam gerbong (walaupun beberapa sudah berpindah kereta). Perasaan bahagia tersebut tercampur aduk dengan beratnya hati untuk meninggalkan saudara-saudara saya di kereta ini, khususnya gerbong IT Operation Jateng DIY. Karena di gerbong ini saya menemukan keluarga yang hangat   

Kepada semua saudara-saudaraku yang berada di gerbong IT Operation Jateng DIY, saya mohon maaf apabila selama berinteraksi baik tutur kata maupun perilaku saya yang kurang berkenan di hati dan segala kekurangan yang ada pada diri saya. Rasa terima kasih yang tidak dapat saya rangkai dalam kata-kata yang indah saya sampaikan kepada semua saudaraku di sini. Terima kasih atas kesempatan besar yang diberikan untuk bergabung. Di gerbong ini bersama kalian merupakan kebanggan dan hal yang sangat berharga dan terlalu indah untuk dilupakan. Semoga hubungan silaturahmi yang telah kita jalin tidak akan terputus sampai kapanpun. Sampai jumpa lagi di lain kesempatan dalam senyum yang lebih indah, dalam dekap waktu yang lebih lama, agar kita bisa kembali tertawa dan mengingat kembali indahnya kebersamaan kita   

 

@Pak Adi a.k.a PAPA

Terima kasih atas segala sesuatunya baik ilmu, kebijaksaan, sharing, canda, tawa, bahagia, dan julukan ‘firefly’ dan miss purple yang diberikan ekekek. Be Papa always and don’t ever change.

I never thought that I have a Boss.

I just feel that I have a Great Leader

And I feel that I have a father here

Thank a lot for everything I got from you Papa, I’ll never forget it

And keep in touch ya

 

@Pak Eryk aka Om Eryk

Terima kasih banyak atas perhatian dan saran2 yang pernah Pak Eryk sampaikan kepada saya. Mohon maaf apabila terdapat tutur kata maupun perilaku yang kurang berkenan di hati Pak Eryk.

 

Afrilita Rizky Amalia, [13.08.15 11:30]

@Pak Rony aka Om Rony

Terima kasih mzron atas segala support, canda tawa selama saya di sini. User yang paling jarang interaksi nih sama saya..hihi

Jangan kebanyakan browsing yang engga2 tuh…insap2…ekekekek

 

@Mz Juna aka Bre Jun

Thank a  lot for everything you did to me ya mz, nasihat, ilmu, saran, canda tawa.

Walaupun masih di bawah 30 tahun tapi dewasa dan bijaksana. Seneng kalo sharing sama dirimu ^^

I always feel that I have a great brother

 

@Mz Arul aka Bre Arul

Thank a lot buat ngobrol2 na yang santai, saran2 dan ilmu yang pernah diberikan juga ke diriku ^^

 

@Mz Ocat, @Wirdan, @Ibhast, @Heri

Kita satu angkatan masuk. Banyak hal yang aku peroleh dari kalian, baik dari segi ilmu, suka duka, canda tawa, persahabatan yang terjalin ^^ Semoga kesuksesan dapat kita raih dengan senyuman bahagia ya…See you again in a better time guys ^^

 

@Mz Baun aka Ipin dan @Mz Rizan aka Upin aka Bang Ijan

Makasih banyak support dan kedewasaannya untuk bisa aku maintain pendapat dan saran…

Semoga bisa ketemu lagi ya dalam suasana yang lebih bahagia ^^

 

@Mb Ria, Luqman, Zarfan, Ave, Ipur, Adit, Mb Tria, Ridho, Momo

Makasi banyak ya atas persahabatan yang terjalin selama ini. Semoga kita bisa kembali bertemu di waktu yang lebih baik ^^

 

Sangaaaaaatttt panjanggggggg…

But this is my last email from this email address, so…tak puas-puasin dah ehehehehe

Sampai jumpa semua…kalo ada yang mau nikah undang2 loh ya….kalo aku yang nikah pada datang loh yaaaa… wkwkwkwkwkk

KEEP IN TOUCH ya guys ^^

 

I’m frillyfirefly

I’m proud to be called as a firefly

Because a firefly is unique

Because a firefly will always glowing in the dark

Because a firefly is something that is rarely to be found

I’m frillyfirefly

—————————————————————————————————————————————————————————-

Leave a comment